|

Bedah Buku “Purnama Retak”

Read and Eat Society, Yayasan Bentala Tamaddun Nusantara, NuuN.id, dan Emwe Fotokopi Babarsari mempersembahkan:

BEDAH ROMAN PURNAMA RETAK

Sinopsis:
Di tahun 1991, ketika Orde Baru seperti nyaris tak punya tandingan, Salim memulai hidup sebagai mahasiswa sebuah kampus negeri di Jatinagor. Tempat yang sejuk itu lantas membawa Salim ke perjumpaan dan pergerakan lebih luas, yang membuatnya sadar bahwa keadaan tidak sedang baik-baik saja. Kendati menjadi sosok penting dalam pergerakan itu, Salim masih terus menyimpan pertanyaan, pergulatan iman, dan asmara yang ganjil di dalam dadanya.

Novel setebal lebih dari 500 halaman ini mengajak kita merefleksikan apa yang-tetap dan apa yang-berubah di setiap zaman, termasuk di zaman ketika hiruk-pikuk politik dan peredaran gagasan menghampiri negeri kita, Indonesia.

Pembedah: Tri Shubhi Abdillah (Penulis Purnama Retak, Pemimpin Redaksi NuuN.id) dan Ismail Al-‘Alam (Manajer Program Yayasan Bentala Tamaddun Nusantara)

Moderator: Ahmad Jilul Qur’ani Farid (Redaktur Pelaksana Katajogja.id)

Waktu: Ahad, 10 November 2019, 15:30 – 17:30 WIB

Tempat: Kafe Basabasi Sorowajan Baru, Yogyakarta (@kafebasabasi)

Pendaftaran: Purnama Retak_Nama_kampus/lembaga kirim ke 082261016745 (Alam)

Novel tersedia selama acara, dapat dibeli seharga Rp110.000.

Acara ini gratis dan terbuka untuk umum. Kami menyuguhkan teh hangat dan pisang goreng bagi 20 pendaftar pertama.

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.